Suka-Duka KKN

KKN berakhir. hip hip hore~
mungkin ini cuma jadi sinopsis atau resume 35 hari yang telah kita lalui selama KKN. 
mulai dari survey 1-5 yang meninggalkan banyak tawa. iya, kenapa sih kalian koplak-koplak, sampai gregetnya ke kepala desa 'tercinta' selama KKN berlangsung. 
kita bersebelas, bukan jumlah yang sedikit untuk tinggal di rumah kontrakan dengan dua kamar, yang satu kamar berfungsi sebagai tempat koper karena engga layak buat tidur. kita bersebelas, terbagi jadi 6 perempuan dan 5 laki-laki yang punya keajaiban masing-masing. aku kenalin berdasarkan abjad saja ya?

1. Adam (Sang Juragan)
salah satu penghuni yang kuliahnya berkaitan dengan cairan-cairan berbahaya. eh, maksudnya Kimia. 
2. Afif (Abang/Mas Afif/Pak Kordes)
sebagai seorang koordinator desa atau kordes. satu-satunya penghuni pria yang memiliki kumis nan aduhai, sampe-sampe ibu-ibu di desa klepek-klepek. kuliahnya berkaitan dengan tukang-menukang dan tikung-menikung eh, maksudnya Sipil.
3. Aruma (Uma/Umami/Boss)
salah satu penghuni yang pendiam namun mampu membuat semua penghuni lainnya nunduk sekalinya ia bersuara, penuh wibawa. engga heran dapet julukan 'Boss'. kuliah di Geodesi (engga berani diplesetin, takut kualat kalo yang ini.)
4. Danang (Eng/Sueng)
salah satu penghuni yang paling sering mengeluarkan bahasa-bahasa ajaib dan tidak patut dicontoh tapi akhirnya banyak yang mencontoh. kuliah yang berkaitan dengan setrum-menyetrum, Elektro.
5. Dinda (Bunda/Dinsing/Piko)
salah satu penghuni yang paling ke-tante-an keibuan, lembut dan baik sekali tapi paling sering jadi korban bully. iya, kita emang jahat. kuliah di Kesehatan Masyarakat. 
6. Fathia (Fatiyes/Cicik)
salah satu penghuni dengan wajah sedikit oriental yang kuliah di Kesehatan Masyarakat. salah satu penghuni yang berperan jadi ibu (kalo minta disuapin makanan tinggal minta tolong dia. enak.)
7. Irja (Adek)
salah satu penghuni paling muda dengan suara yang sangat khas dan mampu membangunkan orang tidur yang paling ngebo sekalipun. kuliah yang berkaitan dengan diplomasi, Hubungan Internasional.
8. Heti (Hetong)
salah satu penghuni yang berprofesi sebagai biduan. kuliahnya di fakultas yang sama kayak Dinsing dan Cicik.
9. Malio (Korcam)
salah satu penghuni yang paling sering dibully. sering bikin greget satu rumah (posko). kuliah yang berkaitan dengan birokrasi, Pemerintahan.
10. Majid (Ajid/Majidun/Tuan Muda)
satu-satunya penghuni yang jadi businessman (yang lain nyusul yuk jadi businessman). raja kasur, lebih memilih tidur seharian di rumah (posko) daripada ngintip sinar matahari semenit.

bisa kebayang betapa tersiksanya bahagianya aku selama KKN? 
honestly, aku emang menikmati semua momen selama KKN. momen-momen nyebelin sekalipun seperti saat harus berurusan dengan 'Toge' (hanya Tuhan dan kita yang tahu siapa orang ini. eh), kenapa? karena hampir selalu berakhir tawa-tawa ngakak sinting. dari yang inspeksi dadakan dari dosen KKN/DPL sampe ujian lapangan dadakan yang bikin beberapa penghuni engga sempat mandi (dengan senang hati saya akui kalo saya satu-satunya perempuan yang engga sempat mandi saat itu.)
dari proker yang gampang dijalanin sampe proker yang engga kelar-kelar dan ngabisin banyak biaya. dari yang jalan-jalan dadakan sampe WS (Wacana Saja. hanya Tuhan dan kita yang tahu.)
di akhir KKN, kita engga ada acara perpisahan yang bikin nangis-nangis sedih di Kantor Kades (cih.) ataupun SD. 
cuma sedikit harapan di akhir postingan ini, semoga kita bukan hanya sekedar keluarga 35 hari yang sekedar tinggal bersama, tapi bisa menjadi keluarga untuk seterusnya. aamiin.
 survey terakhir
 pasca ujian lapangan dadakan. hayo tebak siapa yang belum mandi~
 nyari tanaman toga buat desa yang berakhir neduh selama 1-2 jam. bisa dilihat betapa suwungnya kita.
 piknik. Pondok Kopi, Umbul Sidomukti.
 masih sama, Umbul.
gabung sama ibu-ibu PKK

This entry was posted on 2/18/2015. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply

please, post your comment