Kisah Anak-Anak : si Ulat

hari ini demi mengisi hari libur gue yang lamanya gak kira-kira, gue dengan bantuan saran nyokap, memutuskan untuk jadi 'sukarelawan' di tka-tpa di depan rumah. kali ini, gak kayak kemaren cuma ngajar 1 anak terus balik, kali ini gue memutuskan untuk berada di teras mesjid (tempat anak-anak ngaji) sampe acara selesai.
setelah 3-4 anak berhasil gue sesatkan, eh, enggak ding. gak lama setelah itu bu mugiono menutup sesi belajar mengaji. beliau kemudian mulai memberikan sedikit ceramah. karena yang jadi murid itu kebanyakan anak TK-SD, jadi bu mugiono lebih kayak bercerita, kayak ngedongeng gitu. ceritanya menarik jadi mau gue posting disini.

kisah si ulat.
si ulat berkeluh kesah pada Allah, "ya Allah, kenapa manusia jijik melihatku? kenapa semua tidak suka padaku?" kemudian Allah memerintahkan si ulat untuk berpuasa. maka, berpuasalah si ulat itu. dalam kepompongnya si ulat tidak makan, tidak minum dan terus berdzikir. lailahailallahu.. lailahailallahu..
selang beberapa hari si ulat tumbuh menjadi seekor kupu-kupu yang cantik jelita. dan semuanya menyukai itu.

dari kisah itu bu mugiono menambahkan bahwa setelah kita berpuasa selama sebulan penuh, diharapkan kita dapat menjadi seorang anak yang sholeh dan sholeha.

gaya bercerita bu mugiono tentu lebih menarik dari cara menulis gue di akun blog saya ini. tapi, saya hanya mencoba menyampaikan makna dibalik kisah anak-anak itu.

This entry was posted on 7/21/2012. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply

please, post your comment